Our Blog

Pop Art? Apa itu?


   Halo, pembaca 'Art World'!
   Kali ini aku akan membahas tema Dies Natalis SMA Negeri 1 Kediri yang bertema...yap, sudah jelas, Pop Art!

   Jujur saja, pasti banyak di antara kalian yang belum mengerti secara jelas atau bahkan tidak tahu sama sekali yang dimaksud dengan Pop Art. Aku sebagai penulis sebenarnya juga kurang mengerti apa itu Pop Art, aku kira Pop Art adalah sebuah buku yang jika dibuka akan menimbulkan gambar berbentuk 2D yang muncul seperti pada gambar di bawah.


   Setelah dipikir-pikir lagi, aku baru sadar kalau gambar di atas itu disebut dengan buku Pop Up.

   Baik, kita langsung saja. Sebenarnya Pop Art yang berasal dari kata Popular Art adalah aliran seni yang memanfaatkan simbol-simbol dan gaya visual yang berasal dari media massa yang populer seperti koran, tv, iklan, dan bla..bla..bla.. (Uhuk, uhuk, habis lihat di mbah google)

   Kayaknya bahasanya sulit dimengerti ya?

   OK, jadi gini...
   Sebenarnya pop art itu dulu dipakai oleh seniman untuk membuat seni yang bisa dinikmati oleh orang-orang awam, yaitu orang yang tidak tahu-menahu masalah komposisi warna, gradiasi, kontras, dan sebagainya.
   Sebelum pop art ada, seni hanya milik orang-orang kaya, pintar, bangsawan, aristrokrat, dan para seniman itu sendiri. Di pandangan mereka, kata indah itu ada teorinya sendiri. Coba kalian perhatikan gambar di bawah ini lalu kemukakan apa yang dimaksud dengan gambar tersebut?


   Nah lho, mungkin kita yang termasuk orang awam dalam hal seni menganggap kalau itu hanya coretan warna. Padahal isi dari gambar tersebut menjelaskan tentang 'pertarungan ayam yang sengit antara ayam jago putih dan ayam jago hitam'.
   Siapa yang menyangka coba?

   Dari situlah lahir sebuah seni yang disebut 'abstrak ekspresionisme', seni-seni yang bisa dinikmati oleh orang awam karena langsung bisa dimengerti dengan ekspresi yang digambarkan, tanpa harus memikirkan tentang teori-teori keindahan. Contohnya seperti gambar di bawah.



   Setelah itu, lahirlah seniman-seniman baru yang berusaha mengubah keadaan tersebut. Mereka ingin agar seni bisa dinikmati oleh seluruh umat manusia, bukan hanya dari golongan atas saja. Maka mereka membuatnya menjadi seni yang lebih mudah dipahami.
   Dari situlah muncul Pop Art, seni yang diambil dari media massa yang sedang populer. Ciri khas Pop Art adalah penggabungan foto atau gambar dengan permainan warna nabrak, sehingga terkesan tidak cocok.
   Contoh Pop Art adalah saat terkenalnya minuman coca cola sehingga dibuat media cetak berupa komik.


   Semakin berkembangnya zaman, seni Pop Art semakin modern juga. Kini Pop Art berpengaruh dalam perkembangan desain grafis, seperti pada pembuatan komik, poster, iklan, kover album, pakaian, sepatu, bahkan desain interior dan eksterior rumah.
   Berikut adalah contoh-contoh style Pop Art pada benda-benda di sekitar kita :








   Itulah penjelasan singkat tentang Pop Art. Semoga artikel ini bermanfaat.

Salam hangat dari MIIA on 7

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

The Art World Designed by MIIA on 7 | MIIA on 7 | Copyright © 2016

Gambar tema oleh richcano. Diberdayakan oleh Blogger.